Sabtu, 31 Januari 2015

Senja Hari Ini

Apa kabar kamu? Semoga duniamu lebih indah dan menyenangkan. Walaupun kutahu, kamu sedang berjuang. Entah berjuang untuk siapa. Meski belakangan kuyakini, untuk bidadari dunia akhiratmu (katamu di status facebook).

Aku hanya ingin sedikit bercerita. Entah kekagumanku dimulai sejak kapan dan dari mana. Ya, kekagumanku kepadamu. Ah, jangan kaget. Karena ekspresi kagetmu akan membuatku mundur jauh, menunduk. Malu.

Mungkin benar apa yang dibilang Ed Sheeran. "I'm thinking bout how people fall in love in mysterious ways". Kufikir ini benar-benar misterius. Bagaimana aku bisa jatuh cinta dengan teman sepermainan? Bagaimana aku bisa menyukai kamu, padahal kita sering tak sependapat dalam banyak hal?

Kalau kata orang diam itu emas. Lalu, bagaimana denganku yang mencintaimu diam-diam hampir dua tahun belakangan? Tak perlu lagi kamu memberikanku mahar berupa emas saat melamarku nanti. Aku sudah punya banyak. Kutabung dengan metode diam-diam.

Baiklah, jangan kamu hiraukan paragraf yang baru saja kutulis. Meski sebenarnya itu inti dari ceritaku.

Aku tak terlalu banyak mempunyai perbendaharaan kata untuk bilang, aku benar-benar jatuh cinta padamu. Benar kan kalau jatuh cinta itu kita akan tersenyum 25 jam hanya karena mampirnya tanda 'jempol' di facebook atau 'love' di path di status kita? Benar kan kalau jatuh cinta itu kita sering meringis cemburu hanya karena ada orang lain yang terlihat lebih akrab? Kuulangi, aku betul-betul jatuh cinta. Meski dalam diam, yang tak terlihat, terkadang samar. Sekali lagi, aku jatuh cinta, kepada kamu. Meski dalam diam, tapi percayalah namamu tak bosan kulaporkan pada Tuhan.

Senja hari ini, kepada kamu yang namanya tak kuasa kugoreskan.


- irha -

Jumat, 30 Januari 2015

Hey, kamu!!! MOVE ON!!!

Hey, kamu!!! Perempuan sok romantis nan melankolis.
Kenapa waktu sekolah TK dulu susah bedain mana baca puisi, mana baca pidato? Memalukan.

Hey, kamu!!! Perempuan yang sebentar lagi 24 tahun.
Masih ingat waktu kelas 5 SD bohong sama guru ngaku mengerjakan PR di rumah, padahal kerjainnya di sekolah? Minta maaf sama gurunya udah belum?

Hey, kamu!!! Perempuan yang berulang kali diet tapi masih enggak kuat kalau liat risol.
Tega banget sih saat teman-temanmu yang sudah menyiapkan telur, terigu, air di botol-botol buat kasih kejutan di ulang tahun ke-12, tapi kamu malahan minta dijemput lebih dulu sama ayahmu. Bilang maaf sama mereka, sudah?

Hey, kamu!!! Perempuan hobi pramuka yang kalau selfie masih sering pakai camera 360.
Apa sih yang membuat nilai aljabar dan aritmatikamu jarang di atas 6? Jangan malas!

Hey, kamu!!! Perempuan yang mengaku lebih cantik dari pacarnya mantanmu.
Menyesal pernah melepaskan orang kesayangan begitu saja? Bertahan di atas kebohongan-kebohongan manis? Menangisi sesuatu yang sebenarnya membuang waktu? Menyesalkah?

Hey, kamu!!! Perempuan yang setengah mati menghindari pertanyaan "kapan nikah?", "pacarnya mana?" Di hampir setiap acara keluarga.
Percuma kamu simpan dan catat berulang kali setiap kata-kata bijak. Percuma kamu bermimpi di luar batas angan. Percuma kamu menasihati orang lain. Percuma kalau kamu masih duduk disana dengan tidak ada kemajuan. Ketika orang lain berlari, mengapa kamu hanya merangkak? Bergerak. Mimpimu, jodohmu, bahagiamu, menanti untuk dikejar.

Hey, kamu!!! Perempuan yang sedang menulis surat ini.
Apa enggak malu menulis surat untuk diri sendiri? Apa enggak aneh mengomeli diri sendiri? Sudah, cepat sana! Bergerak walau perlahan. Jangan lupa, minta restu ayah ibu. Semoga berhasil!!