Selasa, 22 Oktober 2019

Koperasi dan Generasi Millenial: Collaboration Over Competition.



Apa yang pertama kali terfikirkan ketika mendengar kata “Koperasi”? Apakah koperasi simpan pinjam? Yang dulu selalu ditemukan di buku-buku pelajaran sekolah. Apakah koperasi sekolah? Tempat dimana membeli alat tulis yang biasanya terletak di sudut gedung sekolah. Atau yang lebih dekat dengan generasi millennial yaitu koperasi karyawan? Koperasi yang biasa ditemukan di kantor-kantor atau perusahaan.
Koperasi saat ini bukan hanya terletak  di desa-desa, sekolah, kantor atau perusahaan besar, dan koperasi yang banyak ditemukan di pasar-pasar. Dengan semakin canggihnya teknologi dan informasi saat ini, koperasi tidak bisa hanya mengandalkan metode tradisional saja dalam operasi bisnisnya. Sebagai bagian dari layanan keuangan, koperasi turut bertransformasi mengikuti perkembangan zaman. Teknologi dan keuangan dalam hal ini menjadi sebuah persimpangan yang dinamis antara jasa keuangan dan teknologi.
Kemudian belakangan ini muncul apa yang disebut dengan “Koperasi Digital”. Dengan  memanfaatkan teknologi digital, koperasi zaman now ini tentu memiliki banyak keunggulan dibandingkan dengan koperasi masih beroperasi dengan cara tradisional. Karena menggunakan konsep digital, maka koperasi-koperasi ini biasanya mengembangkan bisnisnya melalui pembentukan dan pengembangan platform, media sosial, dan mobile apps. Lebih jauh, layanan lain seperti pendaftaran bisa saja dilakukan secara online, pembayaran dilakukan dengan sistem transfer dan layanan digital lainnya. Dengan channel-channel yang dimiliki oleh setiap koperasi digital, sosialisasi produk dan layanan, edukasi mengenai koperasi dan bisnis, dan konsultasi dapat menjadi lebih mudah terlaksanakan. Sehingga, koperasi digital dapat menekan biaya operasional namun mendapatkan hasil yang maksimal.
Nilai-nilai dasar pada koperasi seperti, gotong royong dan kebersamaan sebenarnya sudah sangat selaras dengan model bisnis yang banyak dikembangkan oleh generasi millenial saat ini, yaitu model kolaborasi. Alih-alih melakukan persaingan antar pelaku bisnis, millennial justru membangun sebuah sebuah jembatan kolaborasi. Inilah slogan yang sering digunakan: Collaboration over competition.
Bagi anggota koperasi digital, tentu saja mendapatkan banyak keuntungan yang belum pernah didapatkan selama menjadi anggota koperasi tradisional. Koperasi dengan konsep digital ini sudah pasti bisa melebarkan peranannya dalam industri keuangan. Bukan hanya sebagai media simpan pinjam para anggota, namun juga sangat mungin untuk bertindak sebagai pusat layanan komoditas, mitra bisnis, bahkan beberapan peran dari digital banking. Koperasi digital juga dapat mengakomodir kebutuhan anggotanya seperti pembayaran tagihan rekening, transaksi pembayaran baik secara offline maupun online, atau pembelian saldo untuk payment pada aplikasi lainnya. Sebenarnya, masih banyak peran-peran penting dan strategis yang bisa diambil oleh koperasi digital untuk tetap mampu bertahan di persaingan bisnis pada industri financial technology atau yang dikenal dengan fintech.
Koperasi digital dengan kekuatan jumlah anggotanya bisa mengambil langkah sebagai Ecommerce atau marketplace untuk turut memasarkan produk-produk bisnis dari anggotanya. Dengan begitu, anggota koperasi akan sangat terbantu dalam pengembangan bisnisnya. Apalagi, dengan internet, jangkauan konsumen akan jauh lebih luas. Akibat teknologi ini, banyak start up yang muncul dengan jiwa-jiwa koperasi dan menjelma menjadi pasar baru yang menawarkan inovasi produk layanan yang sebelumnya telah disediakan oleh industri jasa keuanagn tradisional, seperti yang telah dijabarkan di atas. Hal ini bisa dikatakan, bahwa koperasi dapat mengambil kesempatan di jaman distrupsi ekonomi sekarang ini.
Menjadi digital bukanlah sebuah pilihan, namun sebuah keharusan. Saat menjadi digital, maka akan menarik lebih banyak masyarakat untuk menjadi anggota. Masih luas pasar yang menunggu untuk disentuh oleh koperasi. Selamat dan semangat menjadi digital, koperasi Indonesia!

Dengan tema besar “Koperasi Digital”, Multi Inti Sarana Group menggelar PRAJA 2019: Anugerah MIS Group Untuk Negeri. Kegiatan ini berisi kompetisi yang dapat diikuti oleh para jurnalis dan masyarakat umum, seperti kompetisi karya tulis jurnalistik, karya foto jurnalistik, karya video kreatif, karya tulis blog dan ide bisnis koperasi. Kegiatan ini antara lain sebagai bukti keseriusan MIS Group yang mengabdi dengan hati membangun negeri.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar